Kabel NYM menjadi fokus utama dalam artikel ini, mengingat pentingnya kabel sebagai komponen vital dalam sistem kelistrikan.
Fungsi utama dari kabel NYM adalah untuk menghantarkan arus listrik. Kabel ini digunakan secara luas dalam berbagai perangkat listrik untuk mengalirkan sumber daya listrik menuju peralatan yang membutuhkannya.
Kabel NYM juga dapat ditemukan di rumah-rumah sebagai komponen yang penting. Kabel ini digunakan untuk mendukung fungsi lampu dan perangkat elektronik lainnya agar dapat beroperasi secara optimal.
Dalam artikel ini, kita akan membahas secara rinci mengenai kabel NYM, termasuk fungsi dan manfaatnya.
Pengertian Kabel NYM
Kabel NYM merupakan salah satu jenis kabel yang sering digunakan di lingkungan perumahan dan gedung. Kabel ini cocok untuk berbagai jenis lingkungan, baik itu instalasi dalam ruangan maupun di area luar yang kering atau lembab.
Salah satu karakteristik utama kabel NYM adalah memiliki beberapa inti kabel. Biasanya kabel NYM memiliki 2, 3, atau bahkan 4 inti. Selain itu, kabel NYM juga dilengkapi dengan dua lapisan isolator.
Lapisan isolator pertama berfungsi melindungi setiap inti kabel di dalamnya. Sedangkan lapisan isolator kedua, yang sering disebut sebagai jaket pelindung, terletak di luar kabel. Biasanya lapisan isolator luar ini terbuat dari bahan PVC.
Kode pada kabel NYM memiliki arti sebagai berikut:
- N: Menunjukkan jenis kabel dengan standar yang memadai dan menggunakan konduktor berbahan inti tembaga.
- Y: Menunjukkan jenis kabel dengan lapisan pelindung berbahan PVC.
- M: Menunjukkan bahwa selubung kabel terbuat dari material PVC.
Dengan demikian, kabel NYM merupakan pilihan yang baik untuk kebutuhan instalasi listrik di rumah atau gedung, karena memiliki komponen inti yang beragam dan dilengkapi dengan lapisan isolator yang kuat.
Fungsi Kabel NYM
Kabel NYM memiliki fungsi yang paling umum ditemui sebagai salah satu komponen dasar dalam pemasangan instalasi listrik di perumahan. Hal ini dikarenakan kabel jenis NYM dirancang dengan memiliki lebih dari satu lapisan isolator, sehingga tingkat keamanan listriknya lebih baik.
Karena karakteristik tersebut, kabel NYM dapat digunakan di berbagai area, baik yang kering maupun yang cenderung lembab.
Namun, perlu diperhatikan bahwa kabel NYM tidak disarankan untuk digunakan dalam instalasi di dalam tanah. Hal ini karena tingkat keamanannya yang kurang memadai jika digunakan untuk tujuan tersebut.
Bagian-Bagian dari Kabel NYM
Saat Anda membeli kabel NYM, Anda mungkin akan melihat bahwa kabel tersebut memiliki lebih dari satu inti. Setiap inti kabel dilapisi dengan isolator berbahan PVC.
Komponen-komponen dalam kabel NYM adalah:
- Penghantar tembaga
- Isolasi PVC
- Selubung
- Lapisan pembungkus inti
Untuk memahami lebih detail tentang komponen-komponen kabel NYM, mari langsung saja kita simak pembahasan berikut ini.
1. Konduktor
Salah satu bagian dari kabel NYM adalah konduktor. Konduktor merupakan komponen dalam kabel yang terbuat dari material yang mampu menghantarkan arus listrik dalam suatu jaringan.
Pada kabel NYM, konduktor ini terdiri dari kawat berpilin yang terbuat dari bahan tembaga atau mungkin juga aluminium. Konduktor memiliki berbagai bentuk yang beragam. Ada yang memiliki bentuk bulat berongga, inti kabel tanpa rongga, atau bahkan bentuk sektoral lainnya.
Dengan begitu, konduktor dalam kabel NYM berperan penting dalam mengalirkan arus listrik dengan efisien dan aman.
2. Isolasi PVC
Pada kabel, terdapat komponen yang dikenal sebagai isolasi. Isolasi merupakan bagian penting yang berfungsi untuk mengendalikan aliran arus listrik. Tujuannya adalah mencegah terjadinya kebocoran pada instalasi listrik.
Dalam penggunaannya, terdapat berbagai jenis material yang digunakan untuk membuat isolasi. Beberapa contohnya adalah isolasi dari bahan padat, cair, bahkan gas. Setiap jenis material isolasi memiliki keunggulan dan karakteristik yang berbeda.
Dengan adanya isolasi yang baik, kabel dapat melindungi pengguna dan mencegah terjadinya gangguan atau kecelakaan listrik. Oleh karena itu, pemilihan material isolasi yang tepat sangat penting untuk memastikan kinerja yang aman dan optimal pada instalasi listrik.
3. Selubung
Kabel NYM dilapisi dengan selubung yang memiliki fungsi utama sebagai pelindung kabel. Selubung ini memiliki beberapa fungsi penting, antara lain:
- Mencegah kontaminasi, Selubung kabel berfungsi untuk melindungi kabel dari kontaminasi eksternal, seperti debu, kotoran, atau bahan kimia. Dengan adanya selubung, kabel menjadi lebih terlindungi dan dapat berfungsi dengan baik.
- Mencegah korosi, Selubung juga berperan dalam mencegah terjadinya korosi pada kabel. Korosi dapat merusak konduktor kabel dan mengurangi kinerjanya. Dengan adanya lapisan selubung, kabel NYM menjadi lebih tahan terhadap korosi, sehingga umur pakainya dapat diperpanjang.
- Mencegah masuknya air, Selubung kabel membantu mencegah air atau uap air masuk ke dalam instalasi kabel. Hal ini penting karena kelembaban atau air yang masuk dapat merusak kinerja kabel dan bahkan menyebabkan gangguan listrik atau kecelakaan.
- Melindungi dari gaya listrik dan mekanis, Selubung kabel juga berperan dalam melindungi kabel dari pengaruh gaya listrik dan gaya mekanis. Dengan adanya selubung yang kuat, kabel lebih tahan terhadap tegangan listrik, benturan, atau gesekan yang dapat terjadi selama penggunaan.
Dengan adanya lapisan selubung pada kabel NYM, instalasi listrik menjadi lebih aman, terlindungi, dan dapat berfungsi dengan baik dalam jangka waktu yang lama.
4. Lapisan Pembungkus Inti
Lapisan pembungkus inti merupakan komponen penting dalam kabel yang berfungsi untuk menjaga kestabilan tegangan pada inti kabel.
Sebagai lapisan pembungkus, komponen ini menggunakan bahan semikonduktor yang memiliki beberapa fungsi, antara lain:
- Melindungi arus listrik, Lapisan pembungkus inti berperan dalam mengamankan arus listrik yang mengalir melalui kabel. Dengan adanya lapisan ini, arus listrik dapat terisolasi dengan baik dan menghindari kemungkinan terjadinya gangguan atau kebocoran.
- Mencegah kebocoran, Lapisan pembungkus inti juga berfungsi untuk mencegah kebocoran pada kabel. Dengan sifat semikonduktor yang dimilikinya, lapisan ini membantu menjaga integritas kabel dan menghindari kebocoran arus listrik yang dapat menyebabkan kerusakan atau bahaya.
- Menghindari penimbunan tegangan, Lapisan pembungkus inti juga membantu mencegah penimbunan tegangan yang tidak diinginkan pada kabel. Dengan adanya lapisan ini, tegangan dapat didistribusikan secara merata di sepanjang kabel dan mengurangi kemungkinan terjadinya penumpukan tegangan yang berlebihan.
- Menangkal radiasi elektromagnetik, Lapisan pembungkus inti juga berperan dalam menangkal radiasi elektromagnetik yang dapat terjadi saat arus listrik mengalir melalui kabel. Dengan demikian, lapisan ini membantu mengurangi gangguan elektromagnetik dan menjaga kualitas sinyal serta kinerja kabel.
Dengan adanya lapisan pembungkus inti yang menggunakan bahan semikonduktor, kabel dapat beroperasi dengan lebih aman dan stabil, serta menghindari kemungkinan gangguan atau risiko yang dapat timbul selama penggunaan.
Karakteristik Kabel NYM
Di pasar, Anda akan mudah menemukan berbagai jenis kabel listrik dengan spesifikasi dan fungsi yang berbeda. Setiap jenis kabel memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Salah satu kabel yang populer digunakan dalam instalasi gedung dan perumahan adalah kabel NYM. Berikut adalah karakteristik kabel NYM untuk membedakannya dari jenis kabel lain:
- Kabel NYM memiliki multiplek inti, artinya terdiri dari lebih dari satu inti.
- Kabel NYM memiliki lapisan pelindung ganda, dengan lapisan pembungkus inti dan selubung yang terletak di lapisan terluar.
- Rentang tegangan yang dapat ditangani oleh kabel NYM adalah antara 300 hingga 750 volt.
- Ukuran kabel NYM bervariasi, mulai dari 1,5 mm hingga 10 mm.
- Kabel NYM lebih cocok digunakan untuk instalasi di dalam ruangan, sedangkan penggunaannya untuk penanaman di dalam tanah sangat tidak disarankan.
Manfaat dan Kegunaan Kabel NYM
Fungsi utama dari kabel NYM adalah sebagai penghantar arus listrik.
Kelebihan dan kegunaan kabel NYM antara lain:
- Harganya terjangkau dan kabel ini mudah dipasang.
- Kabel NYM dapat langsung dipasang pada dinding, kayu, atau ditanam pada struktur rumah.
- Kabel ini cocok digunakan di area yang basah atau lembab. Namun, disarankan untuk menambahkan pipa kedap air atau lapisan pelindung tambahan jika dipasang di area yang lembab sebagai langkah pengamanan tambahan.
Dengan kelebihan-kelebihannya tersebut, kabel NYM menjadi pilihan yang praktis dan efisien dalam pemasangan instalasi listrik di berbagai lingkungan.
Kesimpulan
Kabel NYM adalah salah satu jenis kabel yang umum digunakan dalam instalasi rumah. Kabel NYM dirancang dengan memiliki beberapa inti dan lapisan isolasi. Ini termasuk dua lapisan isolasi, yaitu lapisan pelindung dalam dan lapisan pelindung luar.
Salah satu keunggulan kabel NYM adalah kemudahan dalam pemasangan dan fleksibilitas penggunaannya di berbagai tempat. Misalnya, kabel ini dapat dipasang pada kayu atau dinding saat melakukan instalasi.
Dalam beberapa kasus, kabel ini juga dapat dipasang langsung pada berbagai konstruksi gedung atau rumah. Kabel NYM dapat digunakan baik di dalam ruangan, tempat kering, maupun tempat yang lembab. Dengan menggunakan kabel NYM, instalasi listrik dapat dilakukan dengan aman dan efisien di berbagai jenis lingkungan.