Xiaomi terus menawarkan fitur-fitur keren dan canggih di setiap smartphone yang mereka buat untuk kenyamanan para penggunanya. Oleh karena itu, tidak mengherankan jika sekarang banyak masyarakat yang beralih menggunakan HP Xiaomi, terutama karena harganya yang terjangkau.
Salah satu masalah umum yang dihadapi pengguna HP Xiaomi adalah kehilangan atau pencurian HP. Terkadang, kita bisa lupa dan meninggalkan HP di tempat yang tidak aman, sehingga HP tersebut hilang entah ke mana.
Kehilangan HP seperti ini tentu bisa membuat panik dan kesal, terutama jika HP tersebut berisi data-data yang sangat penting. Namun, jika Anda pengguna Android dari Xiaomi, tidak perlu khawatir karena Anda masih bisa melacak HP yang hilang tersebut.
Jika Anda mengalami masalah kehilangan HP tersebut, artikel dari Teknoindie ini dapat menjadi solusi bagi Anda. Simak tutorialnya sampai selesai untuk mengetahui cara melacak HP Xiaomi yang hilang.
Melacak HP Xiaomi yang Hilang dengan Mi Cloud
Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, Xiaomi memiliki fitur canggih bernama Mi Cloud. Mi Cloud adalah fitur andalan Xiaomi yang tersedia di semua smartphone Xiaomi. Fitur ini berfungsi sebagai manajer ponsel dan termasuk dalam fitur-fitur berikut:
- Mode Hilang (Lost Mode): Fitur ini berfungsi sebagai pengaman HP Xiaomi jika HP tersebut hilang atau dicuri. Dengan mengaktifkan Mode Hilang, HP Xiaomi akan terkunci dan tidak dapat digunakan kecuali dengan memasukkan akun Mi Cloud yang terdaftar. Anda juga akan menerima pemberitahuan jika pencuri mengganti SIM card dari HP yang hilang tersebut.
- Mode Bunyi (Noise Mode): Fitur ini berguna jika Anda lupa meletakkan ponsel atau tidak tahu di mana posisi ponsel Anda. Anda dapat menggunakan fitur Noise Mode untuk membuat ponsel berbunyi meskipun dalam mode senyap. Prinsipnya mirip dengan mencari motor di tempat parkir.
- Hapus Data (Wipe Device): Fitur ini memungkinkan Anda menghapus berbagai file atau data yang telah dilang di HP Xiaomi. Mengaktifkan fitur ini akan mengamankan data yang terhapus secara tidak sengaja, sehingga file tersebut tetap aman.
Ok berikutnya kita akan langsung bahas bagaimana caranya. Ikuti langkah-langkah di bawah ini dengan baik.
- Buka web browser dan kunjungi situs resmi Mi Cloud atau klik di sini.
- Pada dashboard awal, masuk ke akun Mi Cloud dengan menggunakan nomor telepon, email, atau akun Mi.
- Jika ini pertama kali Anda menggunakan fitur ini, Anda akan diminta untuk memilih jenis HP yang Anda gunakan.
- Pilih menu "Cari Perangkat" dari daftar menu yang tersedia.
- Sistem akan mulai melacak keberadaan ponsel secara otomatis, dan Anda akan melihat tampilan seperti Google Map.
- Selesai.
Catatan: Metode ini tidak akan berhasil jika HP Xiaomi yang Anda cari dalam keadaan mati atau tidak aktif. Ini karena dalam keadaan tersebut, tidak ada sinyal yang dipancarkan sehingga sulit untuk dilacak.
Melacak HP Xiaomi yang Hilang dengan Find My Device Google
Jika langkah sebelumnya tidak berhasil, Anda dapat mencoba langkah kedua ini, yaitu menggunakan bantuan akun Google. Berikut adalah langkah-langkahnya:
- Buka Chrome atau web browser lainnya di HP, atau lebih baik lagi gunakan PC atau laptop.
- Kunjungi situs Google Device Manager dengan mengklik di sini.
- Login dengan akun Google yang terhubung dengan HP yang hilang.
- Secara otomatis, situs web akan mulai melacak lokasi HP Anda.
- Jika HP sudah ditemukan, Anda bisa memperbesar tampilan dengan menekan tombol plus "+" di pojok kanan bawah.
- Selain lokasi, Anda juga akan melihat informasi seperti kondisi sinyal ponsel dan tingkat baterai.
- Anda juga bisa membuat HP berbunyi dengan menekan fitur "Putar Suara", sehingga HP akan berbunyi selama kurang lebih 5 menit.
Catatan: Seperti sebelumnya, sulit untuk menemukan HP Xiaomi yang hilang jika dalam keadaan mati.
Demikianlah dua cara paling ampuh dan mudah untuk melacak HP Xiaomi yang hilang. Dengan mengikuti tutorial di atas, diharapkan HP Android Anda dapat segera ditemukan. Anda juga dapat melacak HP dengan IMEI, namun cara ini sedikit lebih rumit.
Jika memang dirasa smartphone tidak akan kembali, disarankan untuk menonaktifkan atau menghapus akun yang ada di ponsel tersebut, agar tidak disalahgunakan atau mengalami kebocoran privasi.