OPPO A74, sebuah produk terbaru dalam lini A dari OPPO, diperkenalkan pada bulan April 2021 dengan sejumlah fitur yang menarik untuk dieksplorasi. Ponsel ini, yang berada dalam kategori kelas menengah, hadir dengan harga sekitar Rp3,39 juta untuk varian 6/128 GB.
- Layar: AMOLED 6.43 inci
- Chipset: Qualcomm Snapdragon 662
- RAM: 6 GB
- Memori Internal: 128 GB
- Kamera: 48 MP (wide) 2 MP (macro) 2 MP (depth)
- Baterai: Li-Po 5000 mAh
Selengkapnya : Spesifikasi OPPO A74 dan Harganya
Kehadiran OPPO A74 4G ini diharapkan dapat mendukung berbagai aktivitas mobile harian pengguna, mulai dari komunikasi, menonton film, mengakses media sosial, hingga menjalankan aplikasi permainan.
Namun, apakah ponsel ini benar-benar mampu menopang segala aktivitas tersebut dengan teknologi yang mumpuni? Untuk menjawab pertanyaan ini, mari kita cari tahu kelebihan dan kekurangan dari OPPO A74 secara lebih detail di bawah ini.
Kelebihan dan Kekurangan OPPO A74
Kelebihan
OPPO A74 menjadi pilihan menarik bagi mereka yang mengutamakan kenyamanan penggunaan ponsel yang ringan dan ergonomis. Dengan dimensi yang proporsional - 160.3 mm panjang, 73.8 mm lebar, dan ketebalan 8 mm - serta bobot 175 gram, perangkat ini nyaman digunakan dalam berbagai situasi. Tersedia dalam dua pilihan warna, Prism Black dan Midnight Blue, OPPO A74 dilengkapi dengan port Dual SIM, USB Type-C 2.0, USB On-The-Go, dan 3.5mm jack.
Layar AMOLED 6.43 inci dengan resolusi 1080 x 2400 piksel memastikan pengalaman visual yang memikat dengan rasio layar-ke-bodi 84.4%. Panel AMOLED memberikan keuntungan berupa efisiensi daya yang tinggi, kontras yang kuat, saturasi warna yang tajam, dan kecerahan yang optimal. Dengan tingkat kecerahan maksimum hingga 800 nits, layar dapat dinikmati dengan jelas di bawah sinar matahari. Dukungan piksel sebanyak 409 ppi menjamin tampilan layar yang tajam dan jernih.
Di bawah kemampuan visual yang mengagumkan, OPPO A74 menampilkan performa tangguh dengan chipset Snapdragon 662. Dibangun dengan proses fabrikasi 11 nanometer, prosesor ini menawarkan kinerja octa-core yang kuat. Dua belas inti Kryo 260 Gold dengan kecepatan hingga 2.0 GHz dan inti Kryo Silver hingga 1.8 GHz menghadirkan pengalaman pengguna yang mulus. Adreno 610 menangani tampilan grafis dengan lancar.
Dengan RAM 6 GB dan memori internal 128 GB, OPPO A74 mampu menghadirkan kinerja yang cepat dan responsif serta menyimpan banyak data tanpa masalah. Skor AnTuTu v8 mencapai 185.000, menunjukkan performa yang tangguh di kelasnya.
Ponsel ini berjalan pada Android 11 dengan antarmuka ColorOS 11.1 yang menawarkan beragam fitur baru. Dari melihat riwayat notifikasi hingga rekomendasi aplikasi, pengguna akan menemukan banyak fitur yang berguna untuk meningkatkan pengalaman pengguna. Fitur-fitur seperti Three Finger Translate With Google, Always on Display, dan Bullet Screen Message memberikan kemudahan dan kenyamanan tambahan.
OPPO A74 dilengkapi dengan baterai besar 5.000 mAh yang memastikan penggunaan yang lama tanpa perlu sering mengisi daya. Fitur Super Nighttime Standby membantu menghemat daya saat ponsel tidak digunakan, sementara teknologi pengisian cepat 33W SuperVOOC 2.0 memungkinkan pengisian penuh dalam waktu singkat, hanya dalam 72 menit atau mencapai 54% dalam 30 menit.
Kekurangan
Kamera utama OPPO A74 memiliki tiga sensor: 48 MP untuk wide angle, dan masing-masing 2 MP untuk sensor kedalaman dan makro. Fitur-fitur seperti LED flash, HDR, dan panorama turut disertakan. Namun, OPPO A74 tidak dilengkapi dengan sensor ultrawide yang dapat menghasilkan gambar dengan sudut pandang lebih luas.
Kamera depan OPPO A74 memiliki resolusi 16 MP dengan bukaan f/2.4, yang sedikit lebih kecil daripada OPPO A74 5G yang memiliki bukaan f/2.0. Hal ini mempengaruhi kemampuan kamera untuk menghasilkan efek bokeh yang lebih jelas. Sayangnya, OPPO A74 juga tidak dilengkapi dengan teknologi gyro-EIS untuk menjaga stabilitas video.
Salah satu fitur yang tidak hadir pada OPPO A74 adalah NFC, yang membuatnya tidak bisa digunakan untuk transaksi digital atau fitur lain yang memerlukan NFC. OPPO A74 juga hanya menggunakan Bluetooth 5.0, sedangkan versi 5G menggunakan Bluetooth 5.1 yang lebih canggih dalam hal kecepatan transfer, efisiensi daya, dan fitur lokasi untuk Internet of Things (IoT).