Yuk, Intip 10 Kelebihan dan Kekurangan Realme C12!
Realme, sebagai sub-brand dari OPPO, terus menggencarkan ekspansi bisnisnya dengan meluncurkan berbagai produk pada tahun 2020. Mulai dari ponsel flagship seperti Realme X50 Pro, ponsel menengah seperti seri Realme 7, hingga produk entry-level seperti Realme C15.
- Rilis: Agustus 2020
- Layar: IPS LCD 6,5 inci, 720 x 1560 pixels
- Chipset: Helio G35 (12 nm)
- GPU: PowerVR GE8320
- RAM: 3 GB
- Memori Internal: 32 GB
- Memori Eksternal: microSDXC (dedicated slot)
- Kamera Belakang: 13 MP + 2 MP + 2 MP
- Kamera Depan: 8 MP
- Baterai: Non-removable Li-Po 6000 mAh
Selengkapnya : Spesifikasi Realme C12 dan Harganya
Salah satu produk terbaru yang akan kita bahas adalah Realme C12, yang merupakan saudara dari Realme C15. Meskipun memiliki spesifikasi dan desain yang hampir identik, Realme C12 dapat dianggap sebagai versi yang lebih terjangkau dari Realme C15 dengan perbedaan harga sekitar Rp100.000,-.
Pertanyaannya, apakah Realme C12 yang dibanderol seharga Rp1.899.000,- ini lebih unggul daripada Realme C15? Untuk mengetahui jawabannya, mari kita telaah kelebihan dan kekurangan dari Realme C12.
Kelebihan dan Kekurangan Realme C12
Kelebihan
Kapasitas baterai 6.000 mAh yang dimiliki Realme C12 memang menonjol di segmen entry-level. Hal ini membawa keunggulan yang tidak bisa diabaikan, terutama dalam hal daya tahan. Realme C12 dapat bertahan hampir 2 bulan dalam mode siaga, menurut uji coba yang dilakukan oleh PhoneYear.
Selama penggunaan normal, seperti menonton video 1080p selama 23 jam dengan volume suara maksimal dan kecerahan setengah, serta berbagai aktivitas seperti memainkan PUBG Mobile, menjelajahi Instagram, TikTok, merekam video, melakukan vidcall melalui WhatsApp, mendengarkan musik di SoundCloud dan YouTube, serta menelepon, baterainya hanya berkurang sekitar 30%.
Realme C12 juga dilengkapi dengan fitur Super Power Saving Mode, yang memungkinkan penggunaan WhatsApp selama 107 menit dengan baterai tinggal 5%, atau bertahan hingga 2,9 hari dalam mode siaga.
Meskipun memiliki harga terjangkau, Realme C12 tidak mengecewakan dalam hal fotografi. Meskipun konfigurasi kamera belakangnya standar untuk HP entry-level, hasil fotonya memiliki ketajaman dan warna yang baik. Dengan sensor utama 13 MP f/2.2, kamera potret 2 MP f/2.4, dan sensor makro 4 MP f/2.4, Realme C12 mampu merekam video 1080p dan menyediakan fitur Super NightScape dan Chrome Boost untuk meningkatkan kualitas foto.
Untuk keamanan dan kenyamanan, Realme C12 dilengkapi dengan sensor sidik jari di bagian belakang dan dukungan Face Unlock yang responsif.
Dari segi desain, Realme C12 menampilkan tema Geometric Gradient dengan pilihan warna Coral Red dan Marine Blue, memberikan tampilan yang trendy dan vibrant. Bahan bodinya nyaman digenggam dan tahan sidik jari, dan meskipun tidak memiliki IP rating, Realme C12 telah diuji ketahanannya terhadap jatuh dan percikan air.
Dalam hal penyimpanan, Realme C12 menawarkan slot microSD dedicated hingga 256 GB, memungkinkan pengguna untuk menyimpan banyak konten tanpa mengorbankan slot SIM kedua.
Namun, yang paling menonjol dari Realme C12 adalah baterainya. Selain kapasitas yang besar, Realme C12 juga mendukung fitur reverse charging, memungkinkan pengguna untuk menggunakan ponsel ini sebagai power bank dadakan untuk mengisi perangkat lain. Meskipun kecepatannya mungkin tidak secepat charger reguler, fitur ini bisa menjadi penyelamat dalam situasi darurat.
Kekurangan
Seri C Realme, sejak peluncuran Realme C11 hingga Realme C15, tampaknya sering mengandalkan chipset MediaTek Helio G35. Kehadiran kembali Helio G35 pada Realme C12 membuat perangkat ini tidak memberikan peningkatan performa yang signifikan dari generasi sebelumnya.
Dalam persaingannya dengan Redmi 9, Realme C12 memiliki tantangan tersendiri. Meskipun harganya hampir sama, performa Realme C12 dengan Helio G35 tidak sebanding dengan Redmi 9 yang mengusung Helio G80. Perbedaan performa ini terlihat jelas dalam skor AnTuTu v8, di mana Helio G35 mencapai 109.405 poin, sementara Helio G80 unggul dengan 204.511 poin, atau sekitar 87%.
Ketika digunakan untuk bermain game seperti PUBG Mobile, Realme C12 kesulitan menjaga FPS dengan stabil. Meskipun masih dapat digunakan untuk sesi bermain kasual, performanya tidak sebaik yang diharapkan.
Meskipun Realme C12 memiliki keunggulan dalam kapasitas baterai yang besar, sayangnya tidak dilengkapi dengan fitur fast charging. Pengguna harus bersabar dengan pengisian daya standar 10W, yang membutuhkan waktu yang cukup lama untuk mengisi baterai 6.000 mAh sepenuhnya.
Dibutuhkan waktu sekitar 3 jam 32 menit untuk mengisi baterai Realme C12 dari kosong hingga penuh, seperti yang diuji oleh seorang YouTuber dengan channel PhoneYear. Meskipun absennya fitur fast charging mungkin disesuaikan dengan harga di bawah Rp2 juta, banyak ponsel lain dengan harga yang mirip sudah dilengkapi dengan fitur pengisian daya cepat.
Sebagai perangkat entry-level, Realme C12 hanya memiliki satu varian dengan memori internal 32 GB dan RAM 3 GB. Meskipun RAM 3 GB masih lebih baik daripada RAM 2 GB pada ponsel dengan harga serupa, untuk harga hampir Rp2 juta, diharapkan Realme C12 hadir dengan memori internal 64 GB dan RAM 4 GB.
Beberapa ponsel lain di kisaran harga yang sama bahkan telah dilengkapi dengan memori internal 128 GB. Hal ini menunjukkan bahwa Realme C12 mungkin perlu meningkatkan spesifikasi memori internalnya untuk tetap bersaing di pasar
Layar juga merupakan aspek penting pada ponsel. Realme C12 memiliki layar 6,5 inci dengan desain Mini Drop notch, tetapi sayangnya hanya memiliki resolusi HD+ 720 x 1560 piksel. Dengan rasio aspek 19,5:9, tingkat ketajaman layar Realme C12 masih kalah dibandingkan dengan Redmi 9 yang sudah menawarkan resolusi Full HD+. Jika resolusi layar menjadi masalah bagi Anda, mungkin mencari ponsel lain dengan harga serupa tetapi sudah menawarkan resolusi layar yang lebih baik adalah pilihan yang lebih baik.
Posting Komentar